Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Soal Jawaban dan Pembahasan Tes PPPK Penyuluh Pertanian Ahli Pertama

 

Soal Jawaban dan Pembahasan Tes PPPK Penyuluh Pertanian Ahli Pertama

Hallo sobat cara mudah, berikut ini kisi-kisi materi Tes PPPK Jabatan Penyuluh Pertanian Ahli Pertama dilengkapi dengan soal, jawaban dan pembahasan yang terdiri dari soal-soal Sosiokultural, manajerial dan wawancara.

Kisi-kisi Materi Tes P3K Jabatan Penyuluh Pertanian Ahli Pertama

Kemampuan Umum:

Pelaksanaan Penyuluhan
Evaluasi Penyuluhan

Kemampuan Khusus:

Pelaksanaan Penyuluhan,
Evaluasi Penyuluhan dan
Metode penyuluhan pertanian

Soal, jawaban dan pembahasan jabatan Penyuluh Pertanian Ahli Pertama

Kompetensi Umum: Pelaksanaan Penyuluhan dan Evaluasi Penyuluhan

1. Apa tujuan utama dari pelaksanaan penyuluhan pertanian?

A. Menghukum petani yang tidak mengikuti prosedur pertanian
B. Mengedukasi petani tentang teknik pertanian yang efisien dan ramah lingkungan
C. Mengatur kebijakan pertanian di tingkat nasional
D. Menyediakan bahan pangan untuk industri
E. Meningkatkan jumlah produksi pangan secara otomatis
Jawaban: B
Pembahasan:
Tujuan utama dari pelaksanaan penyuluhan pertanian adalah untuk mengedukasi petani tentang teknik pertanian yang lebih efisien dan ramah lingkungan agar dapat meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan mereka.


2. Metode yang digunakan dalam penyuluhan pertanian dapat berupa ceramah, demonstrasi, atau diskusi. Salah satu metode yang melibatkan interaksi aktif antara penyuluh dan petani adalah:

A. Ceramah
B. Demonstrasi
C. Diskusi kelompok
D. Pemutaran video
E. Penyebaran brosur
Jawaban: C
Pembahasan:
Metode diskusi kelompok memungkinkan interaksi aktif antara penyuluh dan petani, sehingga dapat menciptakan pemahaman yang lebih baik dan saling berbagi informasi yang berguna.


3. Evaluasi penyuluhan bertujuan untuk:

A. Menilai keberhasilan metode penyuluhan yang digunakan
B. Menghukum petani yang tidak mengikuti instruksi penyuluh
C. Menyusun laporan tahunan untuk pemerintah
D. Menyebarluaskan informasi tentang kebijakan pertanian baru
E. Menghentikan semua program penyuluhan yang tidak berhasil
Jawaban: A
Pembahasan:
Evaluasi penyuluhan bertujuan untuk menilai keberhasilan metode penyuluhan yang digunakan serta dampaknya terhadap petani dan masyarakat, sehingga dapat dilakukan perbaikan atau perubahan pada penyuluhan berikutnya.


4. Penyuluhan pertanian yang baik harus mempertimbangkan faktor-faktor berikut, kecuali:

A. Kondisi sosial dan budaya petani
B. Kemampuan dan pengetahuan petani tentang pertanian
C. Ketersediaan sumber daya alam
D. Kesediaan petani untuk mengikuti program pemerintah
E. Jenis-jenis tanaman yang cocok untuk dikembangkan secara internasional
Jawaban: E
Pembahasan:
Penyuluhan pertanian lebih berfokus pada kebutuhan lokal petani dan masalah yang ada di komunitas mereka, bukan pada pengembangan tanaman yang cocok untuk pasar internasional.


5. Salah satu cara untuk mengevaluasi efektivitas penyuluhan adalah dengan:

A. Menghitung jumlah petani yang hadir dalam setiap sesi penyuluhan
B. Meminta pendapat penyuluh tentang keberhasilan kegiatan
C. Menilai perubahan dalam praktik pertanian setelah penyuluhan
D. Menyebarkan kuisioner hanya kepada petani yang tidak hadir
E. Menghitung jumlah materi yang telah disampaikan
Jawaban: C
Pembahasan:
Evaluasi efektivitas penyuluhan dapat dilakukan dengan menilai perubahan dalam praktik pertanian setelah penyuluhan, karena hal ini menunjukkan dampak langsung dari penyuluhan terhadap penerapan ilmu yang diberikan.


Kompetensi Khusus: Pelaksanaan Penyuluhan, Evaluasi Penyuluhan, dan Metode Penyuluhan Pertanian

6. Salah satu contoh metode penyuluhan yang efektif untuk memperkenalkan teknologi pertanian baru adalah:

A. Diskusi terbuka tanpa tujuan yang jelas
B. Demonstrasi langsung di lapangan tentang penggunaan alat atau teknologi baru
C. Pemberian buku panduan kepada petani
D. Hanya mengandalkan media sosial untuk memberikan informasi
E. Menyebarkan brosur tanpa pelatihan lebih lanjut
Jawaban: B
Pembahasan:
Demonstrasi langsung di lapangan memungkinkan petani untuk melihat dan merasakan langsung bagaimana teknologi pertanian baru diterapkan, yang lebih efektif dalam memahamkan mereka.


7. Kasus:

Seorang penyuluh pertanian diminta untuk melakukan penyuluhan mengenai cara-cara pertanian organik kepada sekelompok petani yang telah terbiasa menggunakan pestisida kimia. Metode penyuluhan yang paling tepat untuk memulai adalah:
A. Memberikan ceramah panjang tentang bahaya pestisida kimia
B. Melakukan demonstrasi cara-cara bertani organik di lapangan
C. Memberikan brosur tentang produk organik yang sudah laris di pasar
D. Mendorong petani untuk langsung beralih ke pertanian organik tanpa edukasi lebih lanjut
E. Menghindari penggunaan teknologi baru dan tetap menggunakan metode lama
Jawaban: B
Pembahasan:
Metode yang paling tepat adalah melakukan demonstrasi langsung di lapangan. Hal ini memungkinkan petani untuk melihat secara langsung bagaimana pertanian organik dapat dilakukan, yang akan lebih efektif daripada hanya memberikan ceramah atau brosur.


8. Kasus:

Seorang penyuluh pertanian melakukan evaluasi pasca-penyuluhan dan mendapati bahwa sebagian besar petani yang dilatih belum menerapkan teknologi pertanian yang disarankan. Penyuluh harus melakukan tindakan berikut:
A. Menghentikan seluruh kegiatan penyuluhan
B. Menghukum petani yang tidak mengikuti saran penyuluhan
C. Menyediakan pendampingan lebih lanjut dan pemecahan masalah untuk hambatan yang dihadapi petani
D. Mengabaikan hasil evaluasi dan melanjutkan dengan metode yang sama
E. Meminta petani untuk melaksanakan semua teknologi dalam waktu singkat
Jawaban: C
Pembahasan:
Tindakan yang tepat adalah menyediakan pendampingan lebih lanjut kepada petani untuk membantu mereka mengatasi hambatan yang ada. Hal ini penting untuk memastikan bahwa teknologi pertanian yang diajarkan dapat diterapkan dengan efektif.


9. Kasus:

Seorang penyuluh pertanian akan mengadakan penyuluhan di desa yang sebagian besar warganya tidak terbiasa dengan teknologi pertanian modern. Metode yang paling tepat untuk memperkenalkan teknologi baru tersebut adalah:
A. Membuat presentasi multimedia yang kompleks
B. Menyebarkan materi tertulis tanpa interaksi langsung
C. Melakukan pendekatan bertahap dan menggunakan metode yang mudah dipahami seperti demonstrasi langsung
D. Mengabaikan kebiasaan lokal dan hanya mengenalkan teknologi global
E. Memberikan hanya informasi tertulis tanpa pembahasan lebih lanjut
Jawaban: C
Pembahasan:
Pendekatan bertahap dengan metode yang mudah dipahami dan demonstrasi langsung sangat efektif dalam mengenalkan teknologi baru kepada petani yang belum terbiasa dengan hal tersebut.


10. Kasus:

Setelah melakukan penyuluhan tentang pengelolaan air yang efisien dalam pertanian, seorang penyuluh mendapatkan umpan balik dari petani bahwa mereka kesulitan memahami konsep-konsep teknis yang disampaikan. Langkah yang tepat untuk perbaikan adalah:
A. Mengabaikan umpan balik dan melanjutkan dengan materi yang sama
B. Menyediakan sesi tanya jawab dan diskusi untuk menjelaskan kembali konsep-konsep yang belum dipahami
C. Meminta petani untuk mencari tahu sendiri melalui internet
D. Mengurangi frekuensi penyuluhan untuk menghindari kebingungan
E. Menyalahkan petani karena tidak memahami materi
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluh perlu menyediakan sesi tanya jawab atau diskusi untuk menjelaskan kembali materi yang belum dipahami oleh petani. Pendekatan ini akan membantu petani lebih memahami konsep-konsep yang disampaikan.

Kompetensi Umum: Pelaksanaan Penyuluhan dan Evaluasi Penyuluhan (Lanjutan)

11. Apa yang menjadi dasar utama dalam merencanakan pelaksanaan penyuluhan pertanian?

A. Hanya mengikuti kebijakan pemerintah pusat
B. Mengutamakan metode yang paling cepat tanpa memperhatikan efektivitas
C. Analisis kebutuhan petani dan kondisi sosial budaya setempat
D. Mengutamakan teknologi yang paling canggih meskipun belum dikenal petani
E. Mengabaikan tradisi lokal demi modernisasi teknologi
Jawaban: C
Pembahasan:
Dasar utama dalam merencanakan penyuluhan pertanian adalah melakukan analisis terhadap kebutuhan petani serta mempertimbangkan kondisi sosial budaya setempat untuk memastikan bahwa penyuluhan dapat diterima dengan baik dan efektif.


12. Dalam penyuluhan pertanian, penting untuk menggunakan bahasa yang:

A. Formal dan kompleks
B. Mudah dipahami oleh semua petani, termasuk yang berpendidikan rendah
C. Hanya berbicara tentang teori tanpa praktikum
D. Dikhususkan hanya untuk kelompok tertentu
E. Menggunakan bahasa teknis yang sulit dipahami
Jawaban: B
Pembahasan:
Bahasa yang digunakan dalam penyuluhan harus mudah dipahami oleh petani dari berbagai tingkat pendidikan dan latar belakang. Ini memastikan bahwa pesan yang disampaikan dapat diterima dengan baik oleh seluruh audiens.


13. Apa yang dimaksud dengan evaluasi dalam konteks penyuluhan pertanian?

A. Menyusun laporan bulanan untuk pemerintah
B. Menilai sejauh mana penyuluhan telah memengaruhi praktik pertanian di lapangan
C. Menghitung biaya penyuluhan yang telah dikeluarkan
D. Menghentikan program penyuluhan yang tidak memberikan hasil langsung
E. Mengukur kemampuan penyuluh dalam memberikan materi
Jawaban: B
Pembahasan:
Evaluasi dalam penyuluhan pertanian bertujuan untuk menilai sejauh mana penyuluhan telah memengaruhi perubahan dalam praktik pertanian di lapangan, serta dampaknya terhadap petani dan lingkungan.


14. Penyuluhan yang berhasil harus mampu:

A. Mengubah semua kebiasaan petani secara langsung
B. Mengatasi masalah pertanian tanpa memerlukan partisipasi petani
C. Meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap petani
D. Mengedepankan penggunaan teknologi modern tanpa mempertimbangkan kesiapan petani
E. Mengabaikan faktor sosial dan budaya yang ada di masyarakat
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluhan yang berhasil dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap petani, sehingga mereka dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat untuk meningkatkan hasil pertanian mereka.


15. Sebuah kelompok petani baru saja mengikuti penyuluhan tentang teknik pertanian ramah lingkungan. Penyuluh melakukan evaluasi dengan cara:

A. Menghitung jumlah petani yang hadir dalam penyuluhan
B. Menilai apakah teknik yang disampaikan sudah mulai diterapkan di lahan petani
C. Mengumpulkan uang dari peserta untuk membiayai penyuluhan
D. Memberikan penghargaan kepada petani yang paling aktif
E. Menganalisis cuaca setelah penyuluhan
Jawaban: B
Pembahasan:
Evaluasi yang tepat adalah dengan menilai apakah teknik yang disampaikan dalam penyuluhan sudah mulai diterapkan di lapangan. Ini memberikan gambaran yang jelas tentang keberhasilan atau kekurangan dari penyuluhan tersebut.


Kompetensi Khusus: Pelaksanaan Penyuluhan, Evaluasi Penyuluhan, dan Metode Penyuluhan Pertanian (Lanjutan)

16. Metode yang digunakan dalam penyuluhan pertanian harus mempertimbangkan faktor berikut, kecuali:

A. Kebutuhan petani akan teknologi baru
B. Kemampuan petani dalam menyerap informasi
C. Ketersediaan teknologi dan infrastruktur yang mendukung
D. Keterbatasan anggaran pemerintah daerah
E. Kebutuhan masyarakat akan peningkatan pendapatan secara instan
Jawaban: E
Pembahasan:
Meskipun penting untuk mempertimbangkan kebutuhan petani dalam meningkatkan pendapatan, penyuluhan yang efektif seharusnya tidak menjanjikan solusi instan. Penyuluhan bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang cara-cara bertani yang baik dan berkelanjutan.


17. Kasus:

Seorang penyuluh pertanian sedang mengadakan penyuluhan mengenai pengelolaan tanaman organik kepada kelompok petani yang baru pertama kali mendengar tentang pertanian organik. Penyuluh memilih metode:
A. Ceramah panjang dengan materi yang detail tentang teori organik
B. Diskusi kelompok untuk mendengar langsung pandangan petani
C. Demonstrasi langsung dengan contoh tanaman organik
D. Memberikan brosur dan menyuruh petani untuk membaca
E. Menyampaikan informasi secara tertulis dan meninggalkan materi
Jawaban: C
Pembahasan:
Metode demonstrasi langsung adalah cara yang paling efektif karena petani dapat melihat secara nyata penerapan pertanian organik, yang lebih mudah dipahami daripada teori atau brosur semata.


18. Kasus:

Seorang penyuluh pertanian melakukan penyuluhan tentang penggunaan pestisida ramah lingkungan. Sebagian petani yang hadir merasa ragu dan ingin tahu lebih banyak tentang hasil penggunaan pestisida tersebut. Penyuluh harus:
A. Mengabaikan keraguan dan melanjutkan dengan materi lain
B. Menyediakan sesi tanya jawab untuk menjelaskan lebih detail tentang penggunaan pestisida ramah lingkungan
C. Menyalahkan petani karena keraguannya
D. Menganjurkan petani untuk tetap menggunakan pestisida kimia jika mereka merasa lebih nyaman
E. Meminta petani untuk melakukan penelitian sendiri
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluh harus memberi kesempatan kepada petani untuk bertanya dan memberikan penjelasan lebih detail untuk mengatasi keraguan mereka. Hal ini akan memperkuat pemahaman dan penerimaan petani terhadap teknologi baru.


19. Kasus:

Setelah melakukan penyuluhan tentang pertanian berkelanjutan, sebagian petani mulai menerapkan teknik yang diajarkan, namun sebagian lagi masih ragu. Penyuluh perlu melakukan:
A. Mengabaikan petani yang tidak menerapkan teknik baru
B. Memberikan pelatihan lanjutan atau pendampingan secara langsung
C. Hanya memberikan informasi kepada petani yang tertarik
D. Menghentikan penyuluhan dan beralih ke topik lain
E. Menyalahkan petani yang tidak mengikuti penyuluhan
Jawaban: B
Pembahasan:
Pendampingan dan pelatihan lanjutan diperlukan untuk membantu petani yang masih ragu agar dapat memahami dan menerapkan teknik yang diajarkan dengan lebih baik.


20. Kasus:

Setelah sesi penyuluhan, penyuluh pertanian melakukan evaluasi dan mendapati bahwa sebagian besar petani belum sepenuhnya mengimplementasikan teknik yang disarankan. Penyuluh perlu:
A. Menghentikan penyuluhan dan mencari topik lain
B. Menganalisis hambatan yang dihadapi petani dalam penerapan teknik
C. Memberikan hukuman kepada petani yang tidak mengikuti penyuluhan
D. Menyalahkan pihak lain karena ketidakberhasilan penyuluhan
E. Memberikan informasi lebih banyak tanpa menganalisis masalah
Jawaban: B
Pembahasan:
Menganalisis hambatan yang dihadapi petani dalam penerapan teknik yang disarankan adalah langkah yang tepat agar penyuluhan dapat disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan nyata di lapangan.

Kompetensi Umum: Pelaksanaan Penyuluhan dan Evaluasi Penyuluhan (Lanjutan)

21. Salah satu cara untuk mengukur keberhasilan penyuluhan pertanian adalah dengan:

A. Menilai jumlah peserta yang hadir pada setiap sesi penyuluhan
B. Menghitung biaya yang dikeluarkan untuk penyuluhan
C. Mengobservasi perubahan perilaku dan penerapan teknologi oleh petani
D. Menghitung jumlah materi yang disampaikan
E. Memberikan penghargaan kepada penyuluh terbaik
Jawaban: C
Pembahasan:
Keberhasilan penyuluhan dapat diukur melalui perubahan perilaku dan penerapan teknologi oleh petani. Hal ini menunjukkan bahwa informasi yang diberikan sudah diterima dengan baik dan diterapkan dalam kegiatan pertanian mereka.


22. Dalam pelaksanaan penyuluhan, keterlibatan masyarakat lokal sangat penting karena:

A. Mereka memiliki otoritas untuk menentukan kebijakan
B. Mereka memahami kebutuhan dan tantangan yang dihadapi petani
C. Mereka lebih terbiasa dengan teknologi yang tidak modern
D. Mereka tidak memiliki pengetahuan tentang pertanian
E. Mereka lebih suka menggunakan pendekatan top-down dalam penyuluhan
Jawaban: B
Pembahasan:
Keterlibatan masyarakat lokal penting karena mereka memahami kondisi, kebutuhan, dan tantangan yang dihadapi petani. Ini memungkinkan penyuluhan lebih relevan dan efektif.


23. Metode penyuluhan yang cocok untuk petani dengan tingkat pendidikan rendah adalah:

A. Seminar dengan materi yang sangat teknis
B. Penyuluhan menggunakan bahasa yang sulit dipahami
C. Penyuluhan melalui demonstrasi dan praktik langsung
D. Hanya menggunakan media cetak yang sulit dipahami
E. Memberikan presentasi teori tanpa contoh nyata
Jawaban: C
Pembahasan:
Metode yang paling efektif untuk petani dengan tingkat pendidikan rendah adalah melalui demonstrasi dan praktik langsung, karena mereka dapat melihat dan langsung mempraktikkan teknik yang diajarkan.


24. Dalam penyuluhan pertanian, penyuluh harus memperhatikan aspek sosial dan budaya masyarakat, karena:

A. Petani lebih suka dengan teknologi modern tanpa mempertimbangkan budaya
B. Pengabaian budaya dapat menyebabkan penyuluhan gagal diterima oleh masyarakat
C. Aspek sosial dan budaya tidak berpengaruh terhadap hasil pertanian
D. Budaya tidak relevan dalam konteks teknologi pertanian
E. Masyarakat tidak peduli dengan perubahan sosial dan budaya
Jawaban: B
Pembahasan:
Aspek sosial dan budaya sangat penting dalam penyuluhan. Pengabaian terhadap faktor-faktor tersebut dapat menyebabkan penyuluhan gagal diterima dan diterapkan oleh masyarakat. Pemahaman budaya lokal akan meningkatkan keberhasilan program penyuluhan.


25. Evaluasi dalam penyuluhan pertanian bertujuan untuk:

A. Mengukur hanya tingkat kehadiran petani pada penyuluhan
B. Menilai efektivitas dan dampak penyuluhan terhadap praktik pertanian petani
C. Menyusun laporan kepada atasan saja
D. Menghentikan penyuluhan jika tidak ada hasil langsung
E. Memastikan semua petani membeli produk dari penyuluh
Jawaban: B
Pembahasan:
Evaluasi bertujuan untuk menilai sejauh mana penyuluhan berdampak pada perubahan dalam praktik pertanian petani. Ini membantu dalam perbaikan metode dan materi penyuluhan yang akan datang.


Kompetensi Khusus: Pelaksanaan Penyuluhan, Evaluasi Penyuluhan, dan Metode Penyuluhan Pertanian (Lanjutan)

26. Kasus:

Penyuluh pertanian melakukan penyuluhan mengenai teknik pengendalian hama terpadu (IPM) kepada petani. Beberapa petani masih ragu untuk mencoba teknik tersebut. Penyuluh perlu:
A. Mengabaikan keraguan petani dan melanjutkan dengan materi lain
B. Meningkatkan intensitas ceramah tanpa memberi ruang diskusi
C. Memberikan contoh dan bukti nyata dari petani yang telah sukses menggunakan teknik IPM
D. Memaksa petani untuk mencoba teknik tersebut tanpa penjelasan lebih lanjut
E. Menyalahkan petani yang tidak mengikutinya
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh perlu memberikan contoh dan bukti nyata agar petani dapat melihat keberhasilan teknik IPM yang sudah diterapkan oleh petani lain. Ini dapat mengurangi keraguan dan meningkatkan penerimaan terhadap teknologi baru.


27. Kasus:

Seorang penyuluh pertanian menyadari bahwa banyak petani yang mengikuti penyuluhan, tetapi sedikit yang menerapkan teknik pertanian ramah lingkungan. Penyuluh sebaiknya:
A. Menghentikan penyuluhan dan mengganti materi dengan topik lain
B. Melakukan evaluasi mendalam untuk mengetahui hambatan yang dihadapi petani dalam menerapkan teknik tersebut
C. Memberikan penghargaan kepada petani yang menerapkan teknik tersebut
D. Mengabaikan petani yang tidak menerapkan teknik ramah lingkungan
E. Menganggap penyuluhan sudah cukup meskipun tidak ada perubahan
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluh sebaiknya melakukan evaluasi untuk memahami hambatan yang dihadapi petani, seperti keterbatasan pengetahuan, biaya, atau fasilitas, agar solusi yang tepat bisa diberikan.


28. Kasus:

Penyuluh pertanian memutuskan untuk melakukan penyuluhan dengan metode pelatihan langsung di lapangan, di mana petani dapat langsung mempraktikkan teknik yang diajarkan. Metode ini dipilih karena:
A. Petani lebih mudah mengingat materi yang dipraktikkan langsung
B. Metode ini lebih murah dibandingkan dengan ceramah
C. Petani tidak akan memperhatikan materi teori
D. Penyuluh tidak perlu melakukan evaluasi lebih lanjut
E. Petani hanya tertarik dengan media cetak
Jawaban: A
Pembahasan:
Metode pelatihan langsung di lapangan memungkinkan petani untuk lebih mudah memahami dan mengingat teknik yang diajarkan, karena mereka dapat langsung mempraktikkannya.


29. Kasus:

Setelah melakukan penyuluhan tentang teknik irigasi yang efisien, beberapa petani mengadopsi metode tersebut dengan baik, tetapi sebagian lainnya masih menggunakan cara lama. Penyuluh perlu:
A. Menyalahkan petani yang tidak mengadopsi metode baru
B. Memberikan pelatihan lanjutan dan mendalami kesulitan yang dihadapi petani dalam menerapkan metode baru
C. Meningkatkan biaya untuk penyuluhan agar lebih menarik
D. Berpindah ke topik penyuluhan lain tanpa melakukan evaluasi
E. Menghentikan program penyuluhan karena tidak ada perubahan signifikan
Jawaban: B
Pembahasan:
Pelatihan lanjutan dan pendampingan sangat penting untuk membantu petani yang masih ragu atau kesulitan dalam mengadopsi metode baru. Ini juga memberikan kesempatan untuk mengatasi masalah yang mereka hadapi.


30. Kasus:

Dalam penyuluhan pertanian yang telah dilaksanakan, penyuluh menemukan bahwa hasil evaluasi menunjukkan bahwa petani tidak mengimplementasikan pengetahuan yang didapat karena alasan keterbatasan alat dan modal. Penyuluh perlu:
A. Menghentikan penyuluhan dan mencari topik lain
B. Mengabaikan petani yang tidak mampu membeli alat
C. Mencari solusi alternatif yang lebih terjangkau atau memberikan fasilitas bantuan alat
D. Menyalahkan petani karena tidak mengusahakan alat sendiri
E. Memberikan materi yang lebih kompleks untuk petani yang sudah mengimplementasikan
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh harus mencari solusi alternatif yang lebih terjangkau atau memberi bantuan fasilitas, sehingga petani dapat mengimplementasikan pengetahuan yang telah diterima tanpa terhambat oleh masalah keterbatasan alat atau modal.

Kompetensi Umum: Pelaksanaan Penyuluhan dan Evaluasi Penyuluhan (Lanjutan)

31. Dalam melakukan penyuluhan, penting untuk mengetahui karakteristik peserta agar:

A. Penyuluh dapat memberikan materi yang sesuai dengan tingkat pendidikan peserta
B. Penyuluh dapat berbicara dalam bahasa yang mudah dipahami oleh peserta
C. Penyuluh dapat menentukan siapa yang harus diberi penghargaan
D. Penyuluh bisa mengabaikan peserta yang tidak aktif
E. Penyuluh dapat memilih media penyuluhan yang lebih mahal
Jawaban: B
Pembahasan:
Mengetahui karakteristik peserta membantu penyuluh untuk memilih bahasa dan metode yang mudah dipahami oleh peserta, sehingga penyuluhan lebih efektif dan dapat diterima dengan baik oleh masyarakat.


32. Evaluasi penyuluhan pertanian dilakukan untuk tujuan berikut, kecuali:

A. Menilai sejauh mana tujuan penyuluhan tercapai
B. Menilai dampak penyuluhan terhadap perilaku petani
C. Menentukan materi penyuluhan yang akan diberikan selanjutnya
D. Menghentikan penyuluhan jika tidak berhasil
E. Mengidentifikasi tantangan yang dihadapi petani dalam mengimplementasikan penyuluhan
Jawaban: D
Pembahasan:
Evaluasi penyuluhan bertujuan untuk menilai sejauh mana tujuan penyuluhan tercapai, dampaknya, serta tantangan yang dihadapi. Namun, evaluasi tidak digunakan untuk menghentikan penyuluhan, melainkan untuk meningkatkan kualitas program.


33. Metode penyuluhan yang efektif untuk petani yang memiliki keterbatasan akses informasi adalah:

A. Penyuluhan menggunakan media sosial
B. Penyuluhan dengan materi cetak yang sederhana
C. Penyuluhan dengan ceramah yang panjang
D. Penyuluhan dengan mengandalkan media televisi
E. Penyuluhan dengan menggunakan video animasi
Jawaban: B
Pembahasan:
Petani dengan keterbatasan akses informasi cenderung lebih memahami materi penyuluhan yang disampaikan dalam bentuk cetakan yang sederhana dan mudah dibaca, tanpa memerlukan akses internet atau teknologi canggih.


34. Penyuluhan pertanian yang dilakukan tanpa mempertimbangkan aspek sosial dan budaya masyarakat cenderung:

A. Lebih diterima oleh masyarakat
B. Mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah
C. Gagal diterima dan diterapkan oleh petani
D. Tidak membutuhkan evaluasi lebih lanjut
E. Dapat meningkatkan hasil pertanian secara signifikan
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluhan yang tidak mempertimbangkan sosial dan budaya lokal cenderung gagal diterima karena masyarakat mungkin merasa tidak relevan dengan kebiasaan dan cara hidup mereka.


35. Dalam evaluasi penyuluhan pertanian, indikator yang paling tepat untuk mengukur perubahan perilaku petani adalah:

A. Jumlah petani yang hadir dalam setiap penyuluhan
B. Jumlah materi yang disampaikan oleh penyuluh
C. Penerapan teknik yang diajarkan oleh petani dalam kegiatan pertanian
D. Jumlah peserta yang membaca materi penyuluhan
E. Biaya yang dikeluarkan untuk penyuluhan
Jawaban: C
Pembahasan:
Indikator yang tepat untuk mengukur perubahan perilaku adalah penerapan teknik yang diajarkan oleh petani. Hal ini menunjukkan bahwa penyuluhan berhasil mempengaruhi cara mereka bertani.


Kompetensi Khusus: Pelaksanaan Penyuluhan, Evaluasi Penyuluhan, dan Metode Penyuluhan Pertanian (Lanjutan)

36. Kasus:

Setelah memberikan penyuluhan mengenai cara budidaya padi yang ramah lingkungan, beberapa petani merasa kesulitan karena keterbatasan alat dan modal. Penyuluh sebaiknya:
A. Mengabaikan petani yang kesulitan
B. Mencarikan solusi dengan menghubungkan petani dengan sumber pembiayaan atau program bantuan pemerintah
C. Memberikan sanksi kepada petani yang tidak menerapkan metode tersebut
D. Mengubah materi penyuluhan tanpa mendalami masalah yang dihadapi
E. Menghentikan penyuluhan karena tidak ada yang menerapkan
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluh sebaiknya membantu petani mencari solusi dengan menghubungkan mereka kepada sumber pembiayaan atau program bantuan yang dapat meringankan keterbatasan alat dan modal. Ini akan meningkatkan peluang adopsi teknik yang diajarkan.


37. Kasus:

Penyuluh pertanian menerima keluhan dari petani bahwa teknik irigasi yang diajarkan tidak efektif di daerah mereka karena sumber air terbatas. Penyuluh harus:
A. Mengabaikan keluhan tersebut dan melanjutkan dengan penyuluhan yang sama
B. Mencari solusi alternatif yang sesuai dengan kondisi sumber daya lokal
C. Mengubah teknik irigasi menjadi lebih modern
D. Menyalahkan petani karena tidak mencoba teknik yang diajarkan
E. Berhenti memberikan penyuluhan mengenai irigasi
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluh harus mencari solusi alternatif yang sesuai dengan kondisi lokal, seperti teknik irigasi yang hemat air atau mengadaptasi metode irigasi yang sesuai dengan sumber daya yang ada.


38. Kasus:

Pada sesi penyuluhan tentang pemupukan tanaman, sebagian besar petani memahami teori yang disampaikan, namun mereka masih merasa bingung tentang aplikasi praktisnya. Penyuluh sebaiknya:
A. Memberikan lebih banyak teori tanpa praktik
B. Memberikan pelatihan praktis langsung di lapangan agar petani dapat mempraktikkan teknik yang diajarkan
C. Menghentikan penyuluhan karena sudah ada teori yang cukup
D. Memberikan materi tertulis yang lebih detail tanpa demonstrasi
E. Mengabaikan kebingungannya dan beralih ke materi lain
Jawaban: B
Pembahasan:
Petani akan lebih memahami jika mereka diberi kesempatan untuk mempraktikkan langsung apa yang telah diajarkan secara teori. Demonstrasi langsung akan lebih mudah dipahami oleh petani.


39. Kasus:

Penyuluh pertanian memberikan materi penyuluhan tentang pengendalian hama menggunakan pestisida. Namun, setelah penyuluhan, petani masih ragu untuk menggunakan pestisida karena khawatir tentang dampaknya terhadap lingkungan. Penyuluh perlu:
A. Menyalahkan petani yang tidak mau mengikuti metode yang diajarkan
B. Memberikan informasi lebih lanjut tentang penggunaan pestisida yang aman dan ramah lingkungan
C. Menghentikan penyuluhan karena petani tidak mengikutinya
D. Menyampaikan bahwa pestisida adalah satu-satunya solusi
E. Mengabaikan kekhawatiran petani tentang dampak lingkungan
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluh perlu memberikan penjelasan lebih lanjut tentang penggunaan pestisida yang aman dan ramah lingkungan. Hal ini akan membantu petani merasa lebih percaya diri dalam mengadopsi teknik yang diajarkan.


40. Kasus:

Seorang penyuluh pertanian melakukan penyuluhan di sebuah desa dengan mayoritas petani yang lebih tua. Penyuluh sebaiknya:
A. Menggunakan bahasa yang rumit dan cepat agar terlihat profesional
B. Menggunakan bahasa yang sederhana dan memperlambat tempo berbicara
C. Memberikan materi tertulis yang sulit dibaca
D. Tidak memberi kesempatan untuk bertanya karena mereka sudah lebih tua
E. Mengabaikan mereka karena mereka dianggap tidak membutuhkan penyuluhan
Jawaban: B
Pembahasan:
Menggunakan bahasa yang sederhana dan memperlambat tempo berbicara akan membantu para petani yang lebih tua dalam memahami materi yang diberikan. Ini penting untuk memastikan informasi diterima dengan baik.

Kompetensi Khusus: Pelaksanaan Penyuluhan, Evaluasi Penyuluhan, dan Metode Penyuluhan Pertanian (Lanjutan)

41. Kasus:

Seorang penyuluh pertanian berencana mengadakan penyuluhan tentang penggunaan pupuk organik di desa dengan petani yang sudah terbiasa menggunakan pupuk kimia. Penyuluh perlu:
A. Meningkatkan penjualan pupuk organik untuk meningkatkan pendapatan
B. Menyalahkan petani karena tidak mau beralih ke pupuk organik
C. Menyediakan data yang menunjukkan manfaat pupuk organik bagi kesehatan tanah dan lingkungan
D. Menggunakan media sosial untuk mengedukasi petani yang tidak hadir
E. Mengabaikan kebiasaan petani dan langsung menyarankan perubahan
Jawaban: C
Pembahasan:
Untuk membantu petani beralih ke pupuk organik, penyuluh perlu menyediakan informasi yang jelas dan berbasis bukti mengenai manfaat pupuk organik bagi kesehatan tanah dan lingkungan. Ini akan membantu mereka memahami mengapa perubahan itu penting.


42. Dalam melakukan evaluasi penyuluhan pertanian, salah satu hal yang harus diperhatikan adalah:

A. Hanya menghitung jumlah peserta yang hadir
B. Menilai dampak langsung penyuluhan pada perilaku petani
C. Mengevaluasi materi penyuluhan tanpa memperhatikan penerima manfaat
D. Menghentikan program penyuluhan jika tidak ada hasil
E. Mengukur keberhasilan penyuluhan berdasarkan biaya yang dikeluarkan
Jawaban: B
Pembahasan:
Evaluasi penyuluhan seharusnya fokus pada dampak penyuluhan terhadap perilaku petani, seperti apakah mereka mengubah cara bertani atau mengikuti metode yang diajarkan. Ini lebih relevan daripada hanya menghitung jumlah peserta atau biaya.


43. Untuk meningkatkan efektivitas penyuluhan pertanian, penyuluh sebaiknya:

A. Menghindari pertanyaan-pertanyaan dari petani
B. Menggunakan pendekatan satu arah dengan ceramah panjang
C. Mendorong partisipasi aktif dari petani melalui diskusi atau tanya jawab
D. Menggunakan bahasa yang sulit dimengerti untuk menunjukkan profesionalisme
E. Menghindari penggunaan contoh lokal yang relevan dengan petani
Jawaban: C
Pembahasan:
Pendekatan yang mengutamakan partisipasi aktif, seperti diskusi atau tanya jawab, memungkinkan penyuluh untuk memahami kebutuhan petani serta memberikan informasi yang lebih tepat dan sesuai dengan konteks lokal.


44. Dalam metode penyuluhan, salah satu metode yang dapat digunakan untuk meningkatkan pemahaman petani yang lebih tua adalah:

A. Menggunakan teknologi yang rumit
B. Penyuluhan dengan ceramah yang panjang dan padat
C. Demonstrasi langsung dengan contoh praktis
D. Menyampaikan materi dalam bentuk buku yang tebal
E. Memberikan materi penyuluhan melalui media sosial
Jawaban: C
Pembahasan:
Metode demonstrasi langsung sangat efektif untuk petani yang lebih tua, karena mereka dapat melihat dan memahami langsung cara penerapan teknik pertanian yang diajarkan.


45. Kasus:

Setelah penyuluhan, petani masih belum menerapkan teknik yang diajarkan, meskipun mereka sudah memahami teori dengan baik. Penyuluh sebaiknya:
A. Menyalahkan petani karena tidak mengikuti arahan
B. Memberikan dorongan dan motivasi lebih lanjut dengan mendampingi mereka di lapangan
C. Menghentikan penyuluhan dan beralih ke topik lain
D. Memberikan materi yang lebih sulit agar mereka lebih tertantang
E. Mengabaikan mereka karena mereka tidak menerapkan apa yang telah diajarkan
Jawaban: B
Pembahasan:
Pendampingan langsung di lapangan akan membantu petani dalam mengimplementasikan teknik yang telah dipelajari. Dorongan dan motivasi tambahan penting untuk memastikan adopsi perubahan yang diajarkan.


46. Kasus:

Penyuluh pertanian mendapatkan laporan bahwa petani di daerah tertentu mengalami kesulitan dalam mengakses pasar untuk hasil pertanian mereka. Penyuluh harus:
A. Mengabaikan masalah pasar dan fokus hanya pada teknik pertanian
B. Mendorong petani untuk mencari solusi secara mandiri
C. Membantu petani mengakses informasi mengenai pasar atau menghubungkan mereka dengan koperasi atau pihak terkait
D. Menyalahkan petani karena tidak memanfaatkan pasar yang ada
E. Menghentikan penyuluhan karena masalah pasar bukan bagian dari tugas penyuluhan
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh harus membantu petani untuk mengakses pasar atau memperkenalkan mereka dengan kelompok atau lembaga yang bisa memfasilitasi pemasaran produk mereka, agar hasil pertanian dapat dipasarkan dengan baik.


47. Untuk menentukan metode penyuluhan yang paling tepat, seorang penyuluh pertanian perlu mempertimbangkan hal-hal berikut, kecuali:

A. Tingkat pendidikan peserta
B. Kondisi sosial dan budaya peserta
C. Keadaan geografis dan sumber daya alam setempat
D. Hanya mempertimbangkan anggaran yang tersedia
E. Ketersediaan sarana dan prasarana pendukung
Jawaban: D
Pembahasan:
Meskipun anggaran penting, metode penyuluhan yang tepat harus mempertimbangkan lebih banyak faktor, seperti tingkat pendidikan, budaya, dan kondisi setempat. Fokus hanya pada anggaran dapat mengabaikan faktor-faktor penting lainnya.


48. Kasus:

Dalam sebuah penyuluhan tentang pemeliharaan tanah, beberapa petani menunjukkan ketidaktertarikan karena mereka sudah merasa nyaman dengan cara lama. Penyuluh sebaiknya:
A. Tidak perlu memberikan penjelasan lebih lanjut karena mereka sudah tahu
B. Mengabaikan ketidaktertarikan tersebut dan terus melanjutkan penyuluhan
C. Mencari cara untuk menunjukkan keuntungan jangka panjang dari pemeliharaan tanah yang lebih baik
D. Memberikan sanksi kepada petani yang tidak memperhatikan
E. Memberikan lebih banyak materi teknis tanpa menjelaskan manfaat
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh sebaiknya mencari cara untuk menunjukkan keuntungan jangka panjang dari teknik yang diajarkan, dengan memberikan bukti atau contoh nyata yang dapat mendorong petani untuk mencoba metode yang baru.


49. Dalam pelaksanaan penyuluhan pertanian, penting untuk menciptakan interaksi yang:

A. Hanya melibatkan penyuluh sebagai pihak yang berbicara
B. Bersifat satu arah agar penyuluh tidak terganggu
C. Mendorong diskusi dua arah antara penyuluh dan peserta
D. Hanya berbentuk tanya jawab tanpa memberikan penjelasan
E. Bersifat formal dan kaku untuk menunjukkan profesionalisme
Jawaban: C
Pembahasan:
Interaksi dua arah akan memperkaya penyuluhan dengan umpan balik dari petani, memperjelas informasi yang tidak dipahami, serta membantu penyuluh menyesuaikan materi sesuai dengan kebutuhan peserta.


50. Kasus:

Seorang penyuluh pertanian memberikan materi tentang pembuatan pupuk kompos di daerah yang kekurangan bahan organik. Penyuluh sebaiknya:
A. Mengabaikan kekurangan bahan dan melanjutkan materi
B. Menyesuaikan materi dengan menggali solusi lokal untuk bahan organik
C. Mengubah topik pembicaraan menjadi yang lebih mudah dipahami
D. Memberikan teori saja tanpa memberikan contoh praktis
E. Menghentikan penyuluhan karena bahan organik tidak tersedia
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluh sebaiknya menyesuaikan materi dengan kondisi lokal, mencari solusi terkait keterbatasan bahan organik, misalnya dengan memanfaatkan limbah pertanian atau sampah rumah tangga untuk membuat kompos.

Kompetensi Khusus: Pelaksanaan Penyuluhan, Evaluasi Penyuluhan, dan Metode Penyuluhan Pertanian (Lanjutan)

51. Kasus:

Seorang petani di daerah pedesaan memiliki kesulitan dalam memahami manfaat dari pengolahan lahan dengan teknik konservasi tanah. Penyuluh harus:
A. Menghentikan penyuluhan dan beralih ke topik lain yang lebih mudah dimengerti
B. Memberikan penjelasan panjang tentang teori konservasi tanpa melibatkan petani
C. Menggunakan pendekatan berbasis contoh nyata dan menjelaskan manfaat langsung bagi petani
D. Menganggap petani tidak tertarik dan tidak melanjutkan penyuluhan
E. Memberikan ceramah tanpa memberi kesempatan untuk bertanya
Jawaban: C
Pembahasan:
Pendekatan berbasis contoh nyata dan manfaat langsung akan lebih mudah diterima oleh petani. Petani cenderung lebih tertarik jika mereka dapat melihat manfaat langsung dari penerapan teknik yang diajarkan.


52. Metode penyuluhan yang efektif dalam meningkatkan partisipasi petani di daerah terpencil adalah:

A. Ceramah satu arah tanpa interaksi
B. Penyuluhan menggunakan film dokumenter
C. Diskusi kelompok dan demonstrasi langsung di lapangan
D. Menyediakan buku panduan yang panjang dan kompleks
E. Menggunakan seminar yang melibatkan para ahli dari luar
Jawaban: C
Pembahasan:
Diskusi kelompok dan demonstrasi langsung di lapangan memberikan kesempatan bagi petani untuk terlibat langsung, mempraktekkan, dan berdiskusi, yang meningkatkan pemahaman dan adopsi metode baru.


53. Dalam menyusun materi penyuluhan, seorang penyuluh perlu memastikan bahwa materi yang disampaikan:

A. Hanya bersifat teoritis dan tidak melibatkan praktik
B. Relevan dengan kebutuhan dan konteks sosial budaya peserta
C. Diberikan dengan cara yang kaku dan formal
D. Bersifat umum tanpa mempertimbangkan latar belakang peserta
E. Menghindari penggunaan teknologi modern
Jawaban: B
Pembahasan:
Materi penyuluhan yang relevan dengan kebutuhan dan konteks sosial budaya peserta akan lebih mudah dipahami dan diterima oleh petani. Penyuluh harus mempertimbangkan latar belakang peserta saat merancang materi.


54. Evaluasi penyuluhan dapat dilakukan dengan cara:

A. Menghitung biaya yang dikeluarkan selama penyuluhan
B. Menilai perubahan perilaku dan pengetahuan peserta setelah penyuluhan
C. Menghitung jumlah peserta yang hadir
D. Mengabaikan hasil penyuluhan dan melanjutkan ke penyuluhan berikutnya
E. Mengukur kepuasan penyuluh terhadap materi yang diberikan
Jawaban: B
Pembahasan:
Evaluasi penyuluhan yang efektif melibatkan penilaian terhadap perubahan perilaku dan pengetahuan peserta. Hal ini penting untuk mengetahui apakah penyuluhan memberikan dampak yang diinginkan.


55. Dalam menyusun program penyuluhan pertanian, penyuluh harus mempertimbangkan faktor-faktor berikut, kecuali:

A. Kebutuhan petani
B. Sumber daya yang tersedia
C. Tujuan jangka panjang yang tidak realistis
D. Kondisi sosial dan ekonomi petani
E. Faktor geografis dan budaya setempat
Jawaban: C
Pembahasan:
Program penyuluhan harus realistis dan dapat dijalankan sesuai dengan kebutuhan petani dan sumber daya yang tersedia. Tujuan yang tidak realistis dapat menyebabkan program gagal atau tidak efektif.


56. Kasus:

Seorang penyuluh menemukan bahwa petani di daerahnya kurang tertarik pada metode pertanian ramah lingkungan karena tidak merasa ada perubahan signifikan dari teknik lama yang mereka gunakan. Penyuluh harus:
A. Menyerah dan tidak melanjutkan penyuluhan
B. Meneruskan penyuluhan tanpa memberikan solusi terhadap keraguan petani
C. Menunjukkan bukti-bukti atau contoh yang konkret tentang keberhasilan penggunaan metode ramah lingkungan
D. Menyalahkan petani yang tidak mau mengikuti
E. Mengubah topik penyuluhan ke hal lain yang lebih menarik
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh harus memberikan bukti-bukti konkret yang menunjukkan keberhasilan metode ramah lingkungan agar petani dapat melihat manfaat langsung dan lebih percaya untuk mencoba teknik baru.


57. Evaluasi penyuluhan yang baik harus mencakup:

A. Menilai tingkat kepuasan penyuluh terhadap peserta
B. Menghitung biaya yang dikeluarkan selama program
C. Menilai dampak penyuluhan terhadap perilaku dan pengetahuan petani
D. Mengabaikan hasil yang tidak sesuai harapan
E. Hanya menilai jumlah peserta yang hadir
Jawaban: C
Pembahasan:
Evaluasi penyuluhan yang baik harus menilai dampak terhadap perilaku dan pengetahuan petani, karena tujuan utama dari penyuluhan adalah untuk mengubah perilaku dan meningkatkan pengetahuan.


58. Dalam memilih metode penyuluhan yang tepat, penyuluh harus mempertimbangkan hal berikut, kecuali:

A. Karakteristik peserta penyuluhan
B. Tujuan penyuluhan yang jelas
C. Kendala geografis dan sumber daya yang tersedia
D. Kemampuan penyuluh untuk berbicara di depan umum
E. Hanya minat penyuluh terhadap metode tertentu
Jawaban: E
Pembahasan:
Pemilihan metode penyuluhan harus didasarkan pada karakteristik peserta, tujuan yang ingin dicapai, kendala yang ada, dan kemampuan penyuluh, bukan hanya pada minat pribadi penyuluh.


59. Kasus:

Seorang petani di sebuah desa merasa bahwa teknik pertanian yang diajarkan tidak sesuai dengan kondisi tanah di daerahnya. Penyuluh harus:
A. Mengabaikan keluhan petani dan melanjutkan dengan teknik yang sama
B. Mencari solusi untuk menyesuaikan teknik pertanian dengan kondisi tanah lokal
C. Memberikan ceramah tentang pentingnya mengikuti instruksi penyuluh
D. Mengganti petani yang tidak mengikuti dengan petani lain
E. Menghentikan penyuluhan dan beralih ke topik lain
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluh harus mendengarkan keluhan petani dan mencari solusi untuk menyesuaikan teknik yang diajarkan dengan kondisi tanah setempat, sehingga petani dapat lebih mudah menerapkan teknik tersebut.


60. Untuk memastikan keberhasilan penyuluhan pertanian, penting bagi penyuluh untuk:

A. Melakukan penyuluhan satu kali dan menganggap masalah selesai
B. Terus-menerus mendampingi petani dan memberikan feedback
C. Hanya mengandalkan materi yang tertulis tanpa interaksi
D. Fokus pada teori tanpa praktik lapangan
E. Menghentikan penyuluhan jika petani tidak segera mengadopsi metode yang diajarkan
Jawaban: B
Pembahasan:
Keberhasilan penyuluhan membutuhkan pendampingan berkelanjutan dan feedback yang konstruktif untuk memastikan bahwa petani dapat mengadopsi dan menerapkan pengetahuan yang didapat dalam kehidupan sehari-hari.

Kompetensi Khusus: Pelaksanaan Penyuluhan, Evaluasi Penyuluhan, dan Metode Penyuluhan Pertanian (Lanjutan)

61. Kasus:

Seorang penyuluh melakukan penyuluhan di sebuah desa dengan tingkat literasi rendah. Untuk menyampaikan pesan dengan efektif, penyuluh harus menggunakan:
A. Buku panduan yang sangat mendetail
B. Video pembelajaran dengan bahasa yang kompleks
C. Materi penyuluhan dalam bentuk gambar, ilustrasi, dan demonstrasi langsung
D. Ceramah panjang tanpa visualisasi
E. Alat peraga yang rumit dan sulit dipahami
Jawaban: C
Pembahasan:
Di daerah dengan tingkat literasi rendah, penyuluh harus menggunakan metode yang sederhana dan mudah dimengerti seperti gambar, ilustrasi, dan demonstrasi langsung agar pesan dapat dipahami dengan lebih baik oleh peserta.


62. Evaluasi efektivitas penyuluhan di lapangan sebaiknya dilakukan dengan:

A. Menghitung jumlah peserta yang hadir
B. Melakukan wawancara dan observasi terhadap perubahan perilaku peserta
C. Membaca laporan dari penyuluh lainnya
D. Menghitung biaya yang dikeluarkan selama penyuluhan
E. Mengabaikan hasil penyuluhan jika tidak sesuai dengan harapan
Jawaban: B
Pembahasan:
Evaluasi yang tepat dilakukan dengan wawancara dan observasi terhadap perubahan perilaku peserta, karena ini menggambarkan sejauh mana penyuluhan dapat mempengaruhi sikap dan tindakan petani.


63. Penyuluh perlu menggunakan metode partisipatif dalam penyuluhan karena:

A. Metode ini hanya melibatkan penyuluh sebagai narasumber
B. Petani dapat berperan aktif dan memberikan masukan
C. Penyuluh tidak perlu menyiapkan materi penyuluhan
D. Petani tidak bisa memberikan feedback
E. Metode ini tidak memerlukan biaya tambahan
Jawaban: B
Pembahasan:
Metode partisipatif mendorong petani untuk terlibat aktif dalam proses penyuluhan, memberikan masukan, dan merasa lebih memiliki keterlibatan terhadap perubahan yang diterapkan.


64. Dalam penyuluhan pertanian, penting bagi penyuluh untuk memperhatikan:

A. Penggunaan alat peraga yang canggih meskipun sulit dipahami
B. Penyesuaian pesan dengan latar belakang pendidikan, sosial, dan budaya peserta
C. Penyuluhan secara formal tanpa memperhatikan kondisi sosial petani
D. Hanya mengandalkan teknologi tinggi tanpa pendekatan langsung
E. Penyuluhan yang dilakukan secara seremonial tanpa interaksi
Jawaban: B
Pembahasan:
Penting bagi penyuluh untuk menyesuaikan pesan dengan latar belakang sosial, budaya, dan pendidikan peserta, agar penyuluhan lebih mudah diterima dan relevan dengan kehidupan mereka.


65. Metode demonstrasi dalam penyuluhan bertujuan untuk:

A. Menyampaikan informasi secara teori tanpa praktik langsung
B. Membuat peserta merasa bingung dan tidak mengerti
C. Mempermudah pemahaman peserta melalui contoh nyata dan praktik langsung
D. Menghindari interaksi antara penyuluh dan peserta
E. Menyajikan informasi dalam bentuk teks panjang
Jawaban: C
Pembahasan:
Metode demonstrasi efektif karena memungkinkan peserta untuk melihat langsung bagaimana cara kerja atau penerapan suatu teknik, sehingga mereka dapat memahami lebih baik dan mengimplementasikannya.


66. Kasus:

Seorang penyuluh di lapangan dihadapkan pada situasi dimana petani tidak segera mengadopsi teknik pertanian baru yang diajarkan. Langkah yang paling tepat untuk dilakukan adalah:
A. Menyalahkan petani karena tidak mengadopsi teknologi
B. Mengadakan diskusi dengan petani untuk mengetahui alasan mereka dan mencari solusi bersama
C. Beralih ke topik lain yang lebih mudah
D. Memberikan hukuman kepada petani yang tidak mengadopsi
E. Tidak melakukan evaluasi lebih lanjut terhadap penyuluhan
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluh sebaiknya melakukan diskusi dengan petani untuk mengetahui hambatan atau alasan mereka, dan bersama-sama mencari solusi atau cara untuk mengatasi kendala tersebut agar teknik yang diajarkan dapat diterima.


67. Penyuluh yang ingin melakukan penyuluhan dengan pendekatan berbasis partisipasi aktif perlu:

A. Menyampaikan materi tanpa memberi kesempatan bagi peserta untuk berbicara
B. Mendorong petani untuk bertanya dan berbagi pengalaman mereka
C. Menjaga jarak dengan peserta untuk menghindari interaksi
D. Mengabaikan pendapat peserta dan hanya berfokus pada materi
E. Menghindari penggunaan alat peraga yang dapat menarik perhatian peserta
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluh yang menggunakan pendekatan berbasis partisipasi aktif akan mendorong petani untuk berinteraksi, bertanya, dan berbagi pengalaman, sehingga mereka merasa lebih terlibat dalam proses penyuluhan.


68. Penyuluh dalam memberikan materi penyuluhan harus memperhatikan:

A. Penyampaian materi dengan cepat tanpa memperhatikan pemahaman peserta
B. Penggunaan bahasa yang sulit dipahami oleh petani
C. Penyampaian materi yang jelas dan dapat dipahami dengan baik oleh peserta
D. Penggunaan hanya teori tanpa aplikasi praktis
E. Pengetahuan yang hanya didasarkan pada buku teks
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh harus memastikan materi yang disampaikan jelas dan mudah dipahami oleh peserta, terutama yang berkaitan langsung dengan kondisi dan kebutuhan mereka.


69. Kasus:

Seorang penyuluh mendapatkan keluhan dari petani bahwa mereka kesulitan dalam menggunakan alat pertanian baru yang diajarkan. Apa yang sebaiknya dilakukan oleh penyuluh?
A. Membiarkan petani mencari solusi sendiri
B. Memberikan pelatihan tambahan dan demonstrasi ulang
C. Menyalahkan petani karena tidak memahami alat tersebut
D. Mengganti alat dengan yang lebih sederhana tanpa penjelasan
E. Mengabaikan keluhan tersebut dan melanjutkan ke topik berikutnya
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluh harus memberikan pelatihan tambahan dan demonstrasi ulang agar petani dapat memahami cara penggunaan alat dengan benar, serta membantu mereka mengatasi kendala yang dihadapi.


70. Evaluasi penyuluhan yang tepat harus dilakukan:

A. Setelah penyuluhan selesai untuk menilai kehadiran peserta
B. Secara berkala untuk memastikan penyuluhan berjalan efektif dan mencapai tujuannya
C. Setelah acara tanpa melihat dampaknya
D. Hanya pada akhir tahun
E. Setelah penyuluhan tanpa memberikan kesempatan untuk bertanya
Jawaban: B
Pembahasan:
Evaluasi yang tepat harus dilakukan secara berkala untuk menilai efektivitas penyuluhan dan mengetahui apakah tujuan penyuluhan tercapai, serta melakukan perbaikan jika diperlukan.

71. Kasus:

Seorang petani menghadapi kesulitan dalam mengakses pasar untuk menjual hasil pertaniannya. Penyuluh yang menangani masalah ini sebaiknya:
A. Mengabaikan masalah pasar karena bukan menjadi fokus penyuluhan
B. Mencari solusi bersama dengan petani, misalnya dengan memfasilitasi akses ke pasar
C. Menganjurkan petani untuk mencari pasar lain tanpa memberikan bantuan
D. Menyuruh petani untuk bekerja sendiri tanpa intervensi lebih lanjut
E. Tidak memberikan informasi lebih lanjut karena masalah tersebut tidak penting
Jawaban: B
Pembahasan:
Sebagai penyuluh, penting untuk membantu petani dengan memberikan solusi praktis, seperti memfasilitasi akses pasar atau memberikan informasi yang dapat membantu petani mengatasi kesulitan mereka.


72. Dalam penyuluhan pertanian, penting bagi penyuluh untuk melakukan penilaian terhadap hasil penyuluhan. Penilaian tersebut bertujuan untuk:

A. Menghukum petani yang tidak mengikuti penyuluhan
B. Menilai sejauh mana penyuluhan berhasil dalam merubah perilaku dan pengetahuan petani
C. Menentukan seberapa banyak biaya yang dikeluarkan
D. Menghitung jumlah peserta yang hadir
E. Menghindari komunikasi langsung dengan peserta
Jawaban: B
Pembahasan:
Penilaian dilakukan untuk mengevaluasi dampak penyuluhan terhadap perubahan pengetahuan dan perilaku petani, serta menentukan efektivitas penyuluhan dalam mencapai tujuan yang diinginkan.


73. Salah satu tantangan dalam pelaksanaan penyuluhan di daerah pedesaan adalah:

A. Petani memiliki akses informasi yang sangat baik
B. Rendahnya tingkat pendidikan petani yang dapat menghambat pemahaman terhadap materi
C. Tidak adanya permasalahan yang perlu diselesaikan di desa
D. Semua petani sudah terbiasa menggunakan teknologi terbaru
E. Penyuluh tidak membutuhkan pengetahuan teknis tentang pertanian
Jawaban: B
Pembahasan:
Tantangan utama di daerah pedesaan sering kali adalah rendahnya tingkat pendidikan petani, yang bisa menghambat pemahaman mereka terhadap materi penyuluhan yang diberikan.


74. Kasus:

Seorang penyuluh sedang melakukan penyuluhan tentang pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan kepada sekelompok petani. Namun, sebagian petani tidak antusias dan tidak menunjukkan minat. Langkah pertama yang perlu dilakukan oleh penyuluh adalah:
A. Menyalahkan petani karena tidak tertarik
B. Mengabaikan kelompok petani yang tidak tertarik dan melanjutkan penyuluhan
C. Mencoba untuk memahami penyebab ketidakantusiasan petani dan mencari pendekatan yang sesuai
D. Memberikan sanksi kepada petani yang tidak antusias
E. Menghentikan penyuluhan dan beralih ke topik lain
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh perlu mencoba memahami alasan ketidakantusiasan petani dan mencari pendekatan yang sesuai untuk menarik perhatian mereka, misalnya dengan menyesuaikan materi atau menggunakan metode yang lebih menarik.


75. Penyuluh yang baik dalam mengelola penyuluhan harus bisa mengadaptasi:

A. Pendekatan yang sama untuk semua petani tanpa memperhatikan latar belakang
B. Metode penyuluhan yang kaku dan tidak fleksibel
C. Penyuluhan sesuai dengan kondisi lokal, budaya, dan kebutuhan spesifik petani
D. Penyuluhan yang hanya berbasis teori dan tidak memperhatikan praktik
E. Materi yang tidak sesuai dengan tingkat pemahaman petani
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh harus mampu mengadaptasi metode dan materi penyuluhan dengan kondisi lokal, budaya, serta kebutuhan spesifik petani agar penyuluhan lebih efektif dan dapat diterima dengan baik.


76. Kasus:

Seorang penyuluh yang berpengalaman harus melaksanakan evaluasi pasca-penyuluhan untuk melihat perubahan yang terjadi di masyarakat. Metode evaluasi yang tepat adalah:
A. Membaca laporan hasil penyuluhan tanpa mengunjungi lokasi
B. Menilai hasil penyuluhan berdasarkan pendapat individu tanpa interaksi langsung
C. Melakukan wawancara atau diskusi dengan petani untuk menilai perubahan pengetahuan dan perilaku
D. Hanya menghitung jumlah petani yang hadir selama penyuluhan
E. Menghitung biaya yang dikeluarkan selama penyuluhan
Jawaban: C
Pembahasan:
Evaluasi yang tepat dilakukan dengan berinteraksi langsung, seperti wawancara atau diskusi dengan petani, untuk mendapatkan umpan balik tentang perubahan yang terjadi akibat penyuluhan.


77. Penyuluh dalam memberikan materi penyuluhan harus memahami:

A. Hanya topik pertanian tanpa memperhatikan faktor sosial dan ekonomi petani
B. Kebutuhan, masalah, serta kondisi sosial dan budaya petani yang menjadi peserta penyuluhan
C. Tidak perlu memahami latar belakang peserta, cukup fokus pada materi
D. Penyuluhan hanya boleh dilakukan secara teori tanpa melibatkan petani
E. Penyuluhan hanya dapat dilakukan dengan menggunakan alat peraga yang canggih
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluh harus memahami kebutuhan, masalah, serta kondisi sosial dan budaya petani agar penyuluhan yang dilakukan lebih relevan dan dapat diterima dengan baik.


78. Kasus:

Seorang penyuluh menghadapi petani yang merasa tidak percaya pada manfaat penyuluhan yang diberikan karena belum melihat perubahan yang signifikan. Apa yang sebaiknya dilakukan oleh penyuluh?
A. Mengabaikan keluhan petani dan melanjutkan penyuluhan
B. Menyalahkan petani karena tidak mengikuti petunjuk
C. Memberikan contoh nyata atau studi kasus yang berhasil diterapkan oleh petani lain
D. Berhenti melakukan evaluasi dan melanjutkan ke topik lain
E. Tidak memberi kesempatan bagi petani untuk bertanya
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh sebaiknya memberikan contoh nyata atau studi kasus yang menunjukkan keberhasilan penerapan teknik yang diajarkan untuk membangun kepercayaan petani.


79. Dalam menjalankan penyuluhan pertanian, penting bagi penyuluh untuk menjaga hubungan baik dengan petani agar:

A. Petani merasa tidak terganggu dengan penyuluhan
B. Petani merasa lebih nyaman dalam berbagi masalah dan tantangan mereka
C. Penyuluh dapat lebih mudah mengontrol petani
D. Petani hanya mengikuti instruksi tanpa memberikan masukan
E. Penyuluh tidak perlu memberikan materi penyuluhan
Jawaban: B
Pembahasan:
Menjaga hubungan baik dengan petani sangat penting untuk menciptakan kepercayaan dan kenyamanan, sehingga petani lebih terbuka dalam berbagi masalah serta menerima penyuluhan dengan lebih baik.


80. Kasus:

Seorang penyuluh melakukan penyuluhan dengan metode ceramah panjang tanpa melibatkan peserta. Beberapa petani mulai merasa bosan dan tidak fokus. Apa yang sebaiknya dilakukan oleh penyuluh?
A. Meningkatkan panjang ceramah untuk memberi penjelasan lebih rinci
B. Mencoba mengubah metode penyuluhan menjadi lebih interaktif dan melibatkan peserta
C. Mengabaikan ketidakfokusan peserta dan terus melanjutkan ceramah
D. Menghukum petani yang tidak fokus
E. Menghentikan penyuluhan karena peserta tidak antusias
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluh sebaiknya mengubah metode penyuluhan menjadi lebih interaktif dengan melibatkan peserta untuk meningkatkan perhatian dan pemahaman mereka terhadap materi yang disampaikan.

81. Kasus:

Seorang petani di desa tersebut kesulitan memahami cara menggunakan pupuk organik yang baru diperkenalkan oleh penyuluh. Penyuluh harus:
A. Mengabaikan masalah tersebut karena bukan masalah besar
B. Memberikan materi dalam bentuk teks panjang agar petani dapat membaca sendiri
C. Menunjukkan cara penggunaan pupuk organik secara langsung dan memberi kesempatan bertanya
D. Meninggalkan petani dan beralih ke desa lain
E. Memberi sanksi karena petani tidak memahami cara penggunaannya
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh sebaiknya memberikan demonstrasi langsung dan memberikan kesempatan bagi petani untuk bertanya agar mereka dapat lebih mudah memahami cara menggunakan pupuk organik.


82. Dalam penyuluhan pertanian, faktor sosial dan budaya mempengaruhi:

A. Hanya cara penyuluhan disampaikan
B. Keberhasilan penerapan hasil penyuluhan dan penerimaan petani
C. Hanya pemilihan media penyuluhan
D. Tingkat biaya yang dikeluarkan
E. Semua aspek teknis pertanian
Jawaban: B
Pembahasan:
Faktor sosial dan budaya sangat mempengaruhi bagaimana petani menerima informasi dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Penyuluhan yang sesuai dengan kondisi sosial dan budaya petani lebih berpotensi untuk berhasil.


83. Kasus:

Penyuluh mendapati bahwa hasil penyuluhan yang dilakukan belum menunjukkan perubahan signifikan pada perilaku petani. Apa langkah yang sebaiknya dilakukan oleh penyuluh?
A. Tidak melakukan evaluasi lebih lanjut
B. Mengulang penyuluhan dengan metode yang sama
C. Melakukan evaluasi untuk mengidentifikasi faktor penghambat dan memperbaiki pendekatan
D. Menyalahkan petani karena tidak mengikuti instruksi dengan baik
E. Menghentikan penyuluhan dan beralih ke topik lain
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh perlu melakukan evaluasi untuk mengidentifikasi faktor penghambat dan memperbaiki pendekatan agar penyuluhan lebih efektif dalam mengubah perilaku petani.


84. Dalam pelaksanaan penyuluhan pertanian, penyuluh perlu memperhatikan aspek manajerial untuk:

A. Menentukan siapa yang harus hadir dalam penyuluhan
B. Mengorganisasi kegiatan penyuluhan agar dapat dilaksanakan dengan efisien dan efektif
C. Membaca semua laporan teknis penyuluhan tanpa melibatkan petani
D. Hanya memberikan materi secara lisan tanpa menggunakan alat peraga
E. Menghindari penyuluhan di area yang jauh dari pusat
Jawaban: B
Pembahasan:
Aspek manajerial dalam penyuluhan pertanian sangat penting untuk memastikan kegiatan berjalan dengan baik dan tujuan penyuluhan tercapai secara efisien dan efektif.


85. Penyuluh yang baik dalam melakukan wawancara dengan petani sebaiknya:

A. Hanya mencatat data tanpa mendengarkan keluhan petani
B. Tidak memberikan kesempatan kepada petani untuk berbicara
C. Mengajukan pertanyaan terbuka yang mendorong diskusi dan memberikan kesempatan kepada petani untuk menyampaikan masalah mereka
D. Memaksakan pendapatnya sendiri
E. Mengabaikan keluhan petani dan hanya fokus pada materi
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh yang baik akan mendengarkan petani dengan memberikan kesempatan berbicara dan mengajukan pertanyaan terbuka untuk mendapatkan informasi yang relevan dan memahami masalah petani.


86. Kasus:

Petani di suatu desa menilai bahwa penyuluhan yang dilakukan tidak memberikan solusi yang jelas terhadap masalah yang mereka hadapi. Apa yang sebaiknya dilakukan oleh penyuluh?
A. Mengabaikan keluhan petani dan melanjutkan penyuluhan ke desa lain
B. Menyampaikan informasi lebih banyak tanpa berinteraksi dengan petani
C. Menyesuaikan materi penyuluhan sesuai dengan masalah nyata yang dihadapi petani dan memberikan solusi praktis
D. Memperkenalkan konsep yang lebih rumit untuk menunjukkan keahlian
E. Menghentikan penyuluhan karena petani sudah tidak tertarik
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh sebaiknya menyesuaikan materi dengan kebutuhan petani dan memberikan solusi yang relevan serta praktis untuk membantu mereka menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi.


87. Dalam penyuluhan pertanian, pendekatan yang paling tepat untuk mengatasi ketidakpahaman petani terhadap penggunaan alat pertanian baru adalah:

A. Memberikan teori saja tanpa praktik langsung
B. Menunggu hingga petani meminta penjelasan lebih lanjut
C. Memberikan demonstrasi langsung cara penggunaan alat dan membiarkan petani mencoba
D. Menyuruh petani membeli alat tersebut terlebih dahulu tanpa penjelasan
E. Memberikan sanksi bagi petani yang tidak memahami alat tersebut
Jawaban: C
Pembahasan:
Pendekatan yang efektif adalah memberikan demonstrasi langsung dan memungkinkan petani untuk mencoba menggunakan alat tersebut, yang dapat meningkatkan pemahaman dan keterampilan mereka.


88. Kasus:

Seorang penyuluh menyadari bahwa petani di desanya lebih terbuka untuk mengadopsi teknologi baru jika mereka melihat keberhasilan orang lain yang serupa. Penyuluh sebaiknya:
A. Memberikan instruksi yang tegas tanpa mengajak petani berdiskusi
B. Menyajikan studi kasus keberhasilan petani lain sebagai contoh penerapan teknologi baru
C. Tidak memberikan contoh karena petani di desa lain tidak relevan
D. Hanya memberikan informasi teknis tanpa konteks nyata
E. Membiarkan petani mencari solusi sendiri tanpa bantuan
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluh dapat menunjukkan contoh keberhasilan petani lain yang serupa sebagai inspirasi agar petani di desa tersebut termotivasi untuk mencoba teknologi baru.


89. Penyuluhan pertanian yang berbasis pada pemberdayaan masyarakat bertujuan untuk:

A. Membantu petani menjadi tergantung pada penyuluh
B. Meningkatkan kapasitas masyarakat untuk mengelola masalah mereka secara mandiri
C. Mengajarkan petani untuk mengikuti instruksi tanpa mengembangkan kemampuan mereka
D. Mengurangi partisipasi masyarakat dalam kegiatan pertanian
E. Hanya memberikan bantuan materi tanpa pelatihan
Jawaban: B
Pembahasan:
Tujuan utama pemberdayaan masyarakat adalah untuk meningkatkan kapasitas masyarakat agar dapat mengelola masalah mereka sendiri dan tidak bergantung pada pihak luar dalam jangka panjang.


90. Dalam melaksanakan evaluasi penyuluhan, penyuluh harus memperhatikan:

A. Hanya menghitung jumlah petani yang hadir
B. Mengabaikan tanggapan dari petani karena tidak relevan
C. Mengumpulkan umpan balik dari petani untuk mengetahui apakah ada perubahan pengetahuan dan perilaku
D. Fokus pada biaya yang dikeluarkan selama penyuluhan
E. Menghentikan evaluasi jika hasilnya tidak sesuai harapan
Jawaban: C
Pembahasan:
Evaluasi yang baik harus melibatkan umpan balik dari petani untuk mengukur sejauh mana penyuluhan berhasil mengubah pengetahuan dan perilaku mereka.

91. Kasus:

Seorang penyuluh mengetahui bahwa petani di suatu desa masih menggunakan metode pertanian tradisional meskipun telah diperkenalkan teknologi baru yang lebih efisien. Apa yang sebaiknya dilakukan oleh penyuluh?
A. Meninggalkan desa dan mencari desa lain yang lebih mudah untuk diberi penyuluhan
B. Menyalahkan petani karena tidak mengadopsi teknologi baru
C. Menyusun pendekatan penyuluhan yang lebih relevan dengan kondisi petani dan memberikan contoh nyata dari penggunaan teknologi baru
D. Memberikan pemahaman tentang teknologi baru tanpa mendengarkan kebutuhan petani
E. Menyebarkan informasi melalui brosur tanpa pertemuan langsung dengan petani
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh sebaiknya menyusun pendekatan yang relevan dengan kondisi petani, serta memberikan contoh nyata dari penggunaan teknologi baru agar mereka dapat melihat manfaatnya secara langsung.


92. Seorang penyuluh melakukan wawancara dengan petani untuk menggali masalah yang mereka hadapi dalam bertani. Hal pertama yang harus dilakukan penyuluh adalah:

A. Memulai wawancara dengan memberikan solusi atas masalah yang ada
B. Menyampaikan pertanyaan tertutup untuk memperoleh jawaban yang cepat
C. Menciptakan suasana nyaman dan membangun hubungan baik agar petani terbuka
D. Membaca materi penyuluhan terlebih dahulu sebelum memulai wawancara
E. Menghindari membahas masalah pribadi petani
Jawaban: C
Pembahasan:
Menciptakan suasana yang nyaman dan membangun hubungan baik dengan petani sangat penting untuk membuka komunikasi yang lebih efektif dan membuat petani merasa dihargai, sehingga mereka lebih terbuka dalam berbagi masalah.


93. Dalam evaluasi penyuluhan pertanian, penyuluh sebaiknya mengevaluasi:

A. Hanya tingkat partisipasi petani dalam acara penyuluhan
B. Tingkat pengetahuan dan perubahan perilaku petani yang dihasilkan dari penyuluhan
C. Hanya materi penyuluhan yang telah disampaikan
D. Berapa banyak uang yang dikeluarkan untuk penyuluhan
E. Semua aspek yang tidak relevan dengan petani
Jawaban: B
Pembahasan:
Evaluasi yang efektif harus mencakup tingkat pengetahuan petani dan perubahan perilaku mereka, karena ini merupakan indikator utama keberhasilan penyuluhan.


94. Kasus:

Penyuluh menghadapi tantangan dalam menyampaikan informasi tentang penggunaan pupuk organik kepada petani yang terbiasa menggunakan pupuk kimia. Langkah pertama yang sebaiknya diambil oleh penyuluh adalah:
A. Mengabaikan keberatan petani dan memaksakan penggunaan pupuk organik
B. Menyampaikan informasi secara teoritis dan menunggu petani untuk mencoba sendiri
C. Memberikan demonstrasi langsung penggunaan pupuk organik dan mendiskusikan manfaat serta perbandingannya dengan pupuk kimia
D. Menyebarkan brosur tentang pupuk organik tanpa penjelasan lebih lanjut
E. Membiarkan petani memilih tanpa memberikan informasi yang cukup
Jawaban: C
Pembahasan:
Demonstrasi langsung sangat penting untuk membantu petani memahami cara penggunaan pupuk organik serta memberikan mereka informasi tentang manfaat dan perbandingannya dengan pupuk kimia, sehingga mereka dapat membuat keputusan yang lebih tepat.


95. Penyuluh pertanian diharapkan memiliki kemampuan untuk mengelola penyuluhan dengan baik. Salah satu hal yang harus diperhatikan dalam manajerial penyuluhan adalah:

A. Hanya berfokus pada materi yang harus disampaikan
B. Mengorganisir penyuluhan dengan mempertimbangkan waktu, tempat, dan audiens yang tepat
C. Mengabaikan perbedaan karakteristik petani dalam audiens
D. Menyampaikan materi secara cepat tanpa mempertimbangkan pemahaman petani
E. Fokus pada jumlah materi yang disampaikan, bukan kualitasnya
Jawaban: B
Pembahasan:
Penyuluhan yang sukses memerlukan manajerial yang baik, termasuk pengorganisasian yang mencakup pemilihan waktu, tempat, dan cara penyampaian yang sesuai dengan audiens. Ini akan meningkatkan efektivitas penyuluhan.

96. Kasus:

Seorang penyuluh ingin meningkatkan penerimaan petani terhadap teknologi pertanian baru yang lebih ramah lingkungan. Langkah pertama yang perlu diambil adalah:
A. Menyusun materi penyuluhan tanpa melibatkan petani
B. Memberikan informasi teknologi tersebut melalui media massa saja
C. Mengidentifikasi kebutuhan dan kekhawatiran petani mengenai teknologi baru tersebut
D. Memaksa petani untuk menggunakan teknologi tanpa melihat kondisi mereka
E. Mengabaikan kebiasaan petani yang sudah ada dalam bertani
Jawaban: C
Pembahasan:
Langkah pertama yang harus diambil adalah mengidentifikasi kebutuhan dan kekhawatiran petani, karena hal ini akan membantu penyuluh dalam menyusun pendekatan yang lebih relevan dan efektif.


97. Dalam pelaksanaan penyuluhan pertanian, penyuluh harus memperhatikan faktor budaya yang ada di masyarakat. Hal ini bertujuan untuk:

A. Menyampaikan pesan penyuluhan dengan cara yang lebih formal
B. Meningkatkan keberhasilan penyuluhan dengan cara yang sesuai dengan budaya lokal
C. Menyesuaikan materi penyuluhan dengan bahasa asing
D. Menyebarkan ide-ide baru tanpa mempertimbangkan budaya lokal
E. Meminimalkan penggunaan bahasa daerah dalam penyuluhan
Jawaban: B
Pembahasan:
Memperhatikan faktor budaya lokal sangat penting untuk memastikan pesan penyuluhan diterima dengan baik oleh masyarakat, sehingga keberhasilan penyuluhan dapat tercapai.


98. Penyuluh perlu memiliki keterampilan dalam mengelola penyuluhan. Salah satu langkah penting dalam proses manajerial penyuluhan adalah:

A. Menyusun jadwal tanpa mempertimbangkan kesibukan petani
B. Mengelola anggaran penyuluhan dengan efisien dan transparan
C. Mengabaikan umpan balik dari petani setelah penyuluhan
D. Menggunakan pendekatan yang sama untuk semua kelompok petani
E. Memusatkan perhatian hanya pada penyuluhan teori tanpa prakteknya
Jawaban: B
Pembahasan:
Pengelolaan anggaran penyuluhan yang efisien dan transparan sangat penting untuk memastikan bahwa kegiatan penyuluhan berjalan dengan baik dan sesuai dengan anggaran yang telah ditetapkan.


99. Kasus:

Dalam proses penyuluhan pertanian, beberapa petani belum sepenuhnya memahami cara menggunakan mesin pertanian yang baru mereka peroleh. Apa yang harus dilakukan penyuluh?
A. Memberikan penjelasan secara rinci dan langsung menggunakan mesin tersebut di lapangan
B. Menginstruksikan petani untuk membaca manual meskipun mereka tidak memahami teknisnya
C. Menyalahkan petani karena tidak memahami cara menggunakan mesin
D. Mengabaikan kesulitan petani dan melanjutkan ke topik lain
E. Mengurangi frekuensi penyuluhan dan membiarkan petani belajar sendiri
Jawaban: A
Pembahasan:
Penjelasan yang rinci dan demonstrasi langsung di lapangan akan membantu petani memahami cara menggunakan mesin pertanian dengan lebih baik dan mengurangi kebingungannya.


100. Dalam wawancara penyuluhan pertanian, penyuluh sebaiknya bertanya dengan cara yang:

A. Menyudutkan petani agar mendapatkan jawaban yang jelas
B. Membatasi waktu untuk mendapatkan jawaban yang cepat
C. Membuka pertanyaan agar petani dapat memberikan jawaban secara bebas dan mendalam
D. Menyampaikan pertanyaan dengan jawaban yang sudah disiapkan
E. Menghindari pertanyaan tentang masalah pribadi petani
Jawaban: C
Pembahasan:
Penyuluh sebaiknya membuka pertanyaan dengan cara yang memungkinkan petani memberikan jawaban secara bebas dan mendalam. Ini membantu penyuluh memahami masalah yang dihadapi petani secara lebih komprehensif.

 

Semoga bermanfaat, gunakan secara bijak. share jika bermanfaat

Posting Komentar untuk "Soal Jawaban dan Pembahasan Tes PPPK Penyuluh Pertanian Ahli Pertama"