Bonus Google Drive 50 GB dari Email @madrasah.kemenag.go.id

 

Kabar gembira buat sobat cara mudah yang bekerja di Kementerian Agama karena saat ini mempunyai akun email sekaligus Google Drive khusus kementerian agama yakni @madrasah.kemenag.go.id dengan bonus kapasitas 50 KB.

Bonus Google Drive 50 GB dari Email  @madrasah.kemenag.go.id

Pendahuluan:

Kementerian Agama memberikan akses bagi ratusan ribu guru madrasah untuk dapat mengakses Platform Merdeka Mengajar (PMM). Akses ini diberikan dalam bentuk distribusi email dengan domain @madrasah.kemenag.go.id. Langkah ini merupakan bagian dari upaya akselerasi dalam meningkatkan pemahaman para guru terhadap paradigma Merdeka Mengajar sebagai pondasi dalam menerapkan kurikulum merdeka.

Pengembangan dan Distribusi Akun Email:

Menurut Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah, M Zain, pada tahap awal, telah disiapkan 350.000 email dengan domain @madrasah.kemenag.go.id untuk guru madrasah. Distribusi akun email ini telah diatur melalui surat edaran Direktorat Jenderal Pendidikan Islam pada tanggal 16 Februari 2023. M Zain juga menjelaskan bahwa kerjasama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah dilakukan. Guru madrasah yang memiliki identitas email dengan domain kemenag.go.id akan dapat mengakses Platform Merdeka Mengajar yang disediakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kementerian Agama memberikan bonus spesial kepada guru madrasah dengan memberikan tambahan kapasitas penyimpanan sebesar 50 GB di Google Drive bagi mereka yang menggunakan email dengan domain @madrasah.kemenag.go.id. Bonus ini bertujuan untuk memberikan akses yang lebih luas dan memudahkan para guru dalam menyimpan dan berbagi berkas serta materi pembelajaran secara digital. Dengan tambahan ruang penyimpanan ini, diharapkan para guru madrasah dapat lebih efektif dalam memanfaatkan teknologi informasi untuk mendukung proses pembelajaran di era digital.

Implementasi Kurikulum Merdeka:

Salah satu fokus program Direktorat GTK Madrasah adalah implementasi Kurikulum Merdeka. Zain menekankan bahwa guru-guru harus memiliki pemahaman komprehensif tentang paradigma baru ini. Diperlukan gerakan massif yang dilakukan dengan cara yang merdeka. Oleh karena itu, Zain mendorong para pendidik madrasah untuk beradaptasi lebih cepat dengan perkembangan tersebut.

Distribusi Akun Email kepada Guru:

Kepala Subdit Bina GTK MA/MAK, Anis Masykhur, yang bertanggung jawab atas program peningkatan keprofesian berkelanjutan (PKB--Guru), menjelaskan bahwa akun email akan didistribusikan melalui SIMPATIKA kepada 350.000 madrasah yang sudah terdaftar. Daftar madrasah dapat dilihat melalui https://bit.ly/data_madrasah01. Hanya kepala madrasah yang dapat mengakses https://akun.madrasahebat.id/. Setelah itu, mereka dapat mendistribusikan akun email kepada para guru di lembaganya.

Pendukung dan Portal Kurikulum Merdeka:

Direktorat Jenderal Pendidikan Islam juga menyediakan portal Kurikulum Merdeka untuk mata pelajaran agama melalui link https://cendikia.kemenag.go.id/publik/kategori/1/39/68. Selain itu, Ditjen Pendidikan Islam sedang memproses penyelesaian 800 ribu akun guru lainnya agar mereka juga dapat mengakses PMM dan platform lainnya. Para pendidik juga dianjurkan untuk memanfaatkan akun tersebut dalam rangka mendukung pengakraban teknologi informasi.

Kesimpulan:

Dengan adanya platform ini, akselerasi pemahaman tentang merdeka belajar dapat terwujud secara nyata. Guru-guru madrasah memiliki akses untuk memanfaatkan Platform Merdeka Mengajar dan mendukung penerapan Kurikulum Merdeka sebagai bagian dari upaya memperkaya pengalaman belajar siswa dalam lingkungan madrasah.

Demikianlah sobat informasi tentang email @madrasah.kemenag.go.id untuk proses mendapatkannya klik di sini semoga bermanfaat untuk pengembangan madrasah.

Berbagi :